Kini Bukan Lalu


Waktu tak menarik jarumnya
Matahari konsisten dengan cahayanya
Jalan merusak dengan sendirinya
Hati kosong dengan lamanya
Retaknya bentuk 
Menusuk segala rusuk

Tak pernah diam untuk lupa
Tak yakin bisa untuk ingat
Prakarsa telah habis untuk sesaat
Semangat perlahan karat

Lalu adalah tuntutan kesedihan
Membayang janji
Yang bodoh terluapkan
Nyatanya,
Janji adalah kebodohan

Kini, kau lupa lalu
Kini, kau pindahkan lalu
Kini, tak pernah menyinggung lalu
Kini, lalu telah lalu
Kini, biarkan aku lupakan lalu
Lalu?
Pergilah lalu
Langkah ini harus berderap
Hati ini harus isi kembali
Lalu, kini memang bukan tempatmu

Comments

Popular posts from this blog

Waktu, Rindu, dan Satu - Apresiasi Film Flipped

Menelisik Fokus Pemerintah Terhadap Pengembangan Infrastruktur Melalui APBN 2017

Anomali Toleransi